Advertisement
Advertisement
Cerbung Aliando dan Prilly "Blood Pendant" Part 3
"Kau Indigo yang Aneh. Apa benar kau Indigo?"Gumam Aliando Sekaligus Bertanya memastikan.
"Kau meragukan ku? Kalau aku bukan Indigo mana mungkin aku bisa melihat mu huh! dasar Arwah Tengil Rese!"
"Tengil? Hei siapa yang tengil tapi aku tampan."Sahut Aliando Berbisik Pelan Di telinga Prilly.
Lantas Prilly Terkesiap mendegar bisikan yang membuat bulu kuduk nya berdiri."Iss Kau!"Gerutu Prilly dan Berlari Keluar.
Tapi Ali dengan Sigap menarik Prilly mungkin karena tenaga Aliando yang Kuat Prilly sampai terhuyung namun Aliando Menangkap nya.
Mereka saling bertatapan. Mengunci pandangan masing² pada satu objek. "MODUS!"Pekik Prilly. Refleks Aliando untuk melepaskan Tubuh Prilly sampai terjatuh ke lantai."Awww!!"Jerit Prilly kesakitan.
"Eh maaf."Gumam Aliando Dan menuntun Prilly kembali berdiri.
"Ihh Kau tidak hanya cuma Arwah Tengil Tapi juga Modus. Aargghh bisa gila kalau begini terus!"Gerutu Prilly memegangi bokong nya yang sakit.
"Semua wanita juga akan gila bila terus Menatap ku"Sahut Aliando Menoel Hidung Mancung Prilly.
"Kapan kau berhenti menyebut diri mu tampan hah?"Tanya Prilly Ketus dengan Wajag Jutek.
"Sampai Aku mendapat Cinta ku hahaha"Gurau Aliando dan di selingi tawa terbahak-bahak.Prilly yang mendengar bahakan Aliando lantas memanyun kan bibir nya sebal.
"Dasar Bibir Bebek!"Ledek Aliando.
"Isshh Diam!"Bantah Prilly yang berlari kekamar nya dan membanting Pintu lantas mengunci nya.
"Kenapa kau mengunci ku? Hei buka!"Pinta Aliando Menggedor-gedorPintu kamar Prilly.
"Hei kau cantik jadi ayo buka pintu nya"Rayu Aliando.
Lantas Prilly membuka pintu dan menyunggingkan senyum puas.
"Kau bilang apa tadi?"Tanya Prilly menggigit bibir bawah nya.
"Kau Cantik"gumam Aliando Pelan.
"Aku tidak mendengar nya jadi ayo bilang lebih keras."Pinta Prilly.
Aliando mengangguk dan mendekat kan wajah nya ketelinga Mungil Milik Prilly. "Prilly Kau cantik..."BisikAliando,Lantas Prilly Bersemu merah ini baru pertama kali nya ia di perlakukan semanis ini oleh orang lain kecuali ayah nya.
"Silah kan masuk"Ucap Prilly mempersilah kan.
Cerbung Aliando dan Prilly Terbaru
Waktu yang berjalan begitu cepat membuat Pagi menjadi Petang dan sebentar lagi gelap.
Dan sedari tadi Aliando Prilly tengah asik berbincang tentang pengalaman Masing² seperti misal nya pengalaman tanpa siapa pun di dalam liontin berwarna merah darah dan Pengalaman Prilly yang di beri anugrah untuk mendapat Indigo tetapi ia takut hantu. Bahkan sangking aneh nya Prilly di anggap tidak memiliki keahlian Khusus yang sering di sebut Indigo.
Dan saat Ini mereka sedang membicarakan raga Aliando yang Hilang.
"Kita harus cepat menemukan Raga ku. Kalau tidak aku akan hilang dengan sendiri nya dari muka bumi ini"Ucap Aliando.
"Kenapa Hilang? Ayah bilang arwah tidak akan hilang dari bumi kalau tidak di basmi. Kenapa kau bisa hilang dan kenapa arwah yang lain tidak?"Tanya Prilly tidak Mengerti.
"Aku bukan Arwah yang merasuki tubuh manusia yang lengah jadi aku tidak akan kekal di bumi tidak seperti arwah gentayangan yang sering merasuki tubuh manusia agar tetap bisa tinggal di bumi"Sahut Aliando dengan nada pasrah.
"Oh begitu rupa nya. Tenang saja aku akan membujuk ayah. Kau tenang saja ya"Gumam Prilly mengusap punggung tangan Aliando Lembut.
Ceklek..
"Itu ayah datang kalau aku kecup liontin nya Kau keluar ya"Gumam Prilly berpesan.
Aliando hanya mengangguk ragu.
"Hai ayah ada yang harud Prilly bicarain nih. Penting banger yah Prilly Mohon"Pinta Prilly memohon.
"Ayah lihat liontin ini. Bagaimana menurut Ayah?"Gumam Prilly Seraya bertanya.
"Dimana kau dapat liontin itu? Buang cepat!"Titah Fandri terkejut.
"Eitss! Ayah tunggu dulu. Dengerin Prilly"Kekeh Prilly memegang erat liontin darah Itu.
"Ayah harus membantu aku dan Arwah Pria yang ada di dalam liontin ini"Ucap Prilly.
"Apa kau gila Sayang? Tugas ayah membasmi para arwah yang selalu mengganggu manusia bukan untuk memabantu nya Prilly. Kamu mengerti!"Kekehfandri yang masih dalam prinsip awal nya.
"Ayah Arwah Ini berbeda. Dia tidak seperti arwah lain nya. Coba ayah Pikir Aku tidak akan mau membantu nya tanpa sebab. Ia dibunuh satu tahun silam arwah nya di kurung di liontin darah ini dan raga nya di buang entah kemana. Arwah itu bernama Aliando kita harus membantu menemukan raga nya dan setelah itu ia akan hidup seperti manusia biasa yah. Prilly mohon Tolong bantu Arwah ini yah"Jelas Prilly sekaligus memohon.
"Baiklah dimana dia?"Tanya Fandri pasrah.
Prilly lantas tersenyum manis dan mengecup liontin yang ia pakai.
Dan keluarlah sosok Arwah Tampan yang Dimaksud Prilly. Aliando.
"Kau memang arwah?"Tanya Fandri yang terkesiap dengan cara Aliando Keluar dari Liontin Itu. Cara kecupan oleh buah Hati nya.
"Apa benar yang di ceritakan Prilly?"Tanya Fandri Lagi.
"I..iya tuan,maksud saya Iya ayah ah salah Iya Om"Jawab Aliando Tergugup.
"Tapi Prilly"Gumam Fandri.
"Ayah Prilly Mohon."Pinta Prilly.
Fandri Pun Mengangguk Pasrah.
"Yeah!!"
bersambung..
Cerbung Aliando dan Prilly "A Story About Love" All Part >TAMAT<
Artikel Terkait:
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar